Minggu, 27 Agustus 2017

Terbakar Masa



Terbakar Masa

*mayoe

wahai pemilik cahaya dan cinta
betapa sakit tak terkira
mendapati diri tersiksa

oleh gelap, sorot mata sendu 
yang melata penuh rindu 
gagap gempita dan belenggu

nyala dosa diri yang berpijar
sendiri dan terbakar 
masa yang menjalar 

silau mengikis jiwa
lebur hambur hingga udara

yang tiada lagi meruang mewaktu
dan mewajah hanya padamu
terhisap habis kembali menyatu

Yogyakarta, 27 Agustus 2017

Sabtu, 26 Agustus 2017

Hidup yang Mati


Hidup yang Mati

*mayoe

tegak 'ku dalam sukma udara usang
di tanah tandus kemarau datang
di bukit-bukit menguap kerontang
hidup 'ku dalam senyawa nafas gersang

menghirup kering lara alam
melayang-layang bergentayang

merasuk dalam jiwa dendam
menyandang perih luka duka panjang

'ku melangkah, terseok-seok dari ufuk ke ufuk
menyeret kepayahan. daya di akar lubuk

ketenangan. diri enggan bergeliat
hidup menumbuh tumbuhkan liat

menembus gejolak di bawah rimbun jati
mencari-cari hidup yang mati

Yogyakarta,  26 Agustus 2017

poem: mayoe
paint: @bagus.undisputed07 , canvas: motorcycle tank
pict: me, camera: smartphone tablet, edit with: snapspeed apk

#meyoe #mayu

Kamis, 17 Agustus 2017

Mimpi Panjang



Mimpi Panjang

*mayoe


jika boleh, kuajak kau mengembara
jauh ke ujung waktu dimulai
dengan penggayung lalui perigi
menyusur semburat lorong fajar
demi masa terbitnya damai

menerobos celah hidup sebuah biduk
sederhana yang renta sahaja,
lekatlah semilir dan sejuk menggantung setia
pada bintik-bintik embun direkah dedaunan

segeralah membulat binar mata ikan
berselimut basah halimun tanah lembah
mengepulkan santan beraroma kuning rempah
larut membubung didihkan kuah dalam belangan

terendus oleh beberapa batang
hidung yang merah di pelataran
memanggil, menuju pangkuan
dudukmu di depan sebuah tungku

menyandarkan rengekan pagi yang manja
dalam hangat dekap dada,
dalam pijar bara cinta

dan sewaktu gerimis senja
dingin menusuk, guruh samar terdengar
di hitam cakrawala

kau belai, kau sentuh
dengan timang kasih
sayang, bisikmu manja
membuai tenangkan resah

Yogyakarta, 17 Agustus 2017

#mayoe #mayu

Sabtu, 12 Agustus 2017

Sedikit review "Tali Pati'


... Terakhir kali saya ke rumahnya sekitar tiga tahun lalu (1988). Kedatangan saya sekedar memberitahu bahwa saya sudah keluar dari pegawai negeri dan sekarang 'minggat' ke Yogyakarta. Dengan enteng dia mengomentari kegilaan tersebut sambil setengah bercanda. "Aku tahu, rumahmu itu ada dua.  Yang pertama, di hati perempuan yang kamu cintai . Yang kedua, ya...di puisi itu. Di Yogya kamu bisa menemukan keduanya."... .

Tali Pati, halaman 6 alenia 3. Iman Budhi Santosa (IBS). .

Jangkauan gelora mudaku, terdominasi pada kata romantika yang picis dan banyak di permukaan saja. Seperti kutipan di atas. Lebih lanjut kebijaksanaan sebagai 'orang sepuh' yang telah matang, dominasi itu akan sepele saja menguap penuh abai. Dan penulis (IBS) mengurai romantika hidup yang lebih esensi dalam konteks "Semacam Kisah Awal"--pada bab awal bukunya itu--di alenia berikutnya. IBS benar-benar menekan pencarian makna atas sajak 'Derai-derai Cemara'-nya Chairil Anwar terhadap konteks hidup pada kisah yang Ia tulis: Tali Pati.

Yogyakarta, 12 Agustus 2017

#IBS #sajak #chairilanwar #Deraideraicemara

Selasa, 08 Agustus 2017

Ilmu, Kumerayu



Ilmu, Kumerayu

*mayoe

suatu malam yang panjang 
aku ingin di sini, dengan mu
bercumbu rayu, membentang
sekujur tubuh waktu. 
helai demi helai ku sesap, 
dalam deru nafas liar 
memburu, peluh cinta 
pada lekuk-lekuk wajah 
sejuk membulir titik-titik embun. 
hingga menjalar, mengalir, menjangkau pusar, 
untuk beristirah. pasrah 
menelan kelam, yang gelap 
dalam pejaman rindu 
kasih.

Yogyakarta, 8 Agustus 2017

Kamis, 03 Agustus 2017

Aku Cemburu



Aku Cemburu

begitu terharu 
beraneka rasa kukecap
hanya dengan sekejap
melihat kucemburu

tiada banding
menengok lampau diri di geti
yang hanya seperti tubuh mati
yang limbung terombang-ambing

aku cemburu 
berkobar terbakar haru
api yang menyala teduh
dalam kasih ibrahim luluh
pada cinta yang teguh

Yogyakarya, 2 Agustus 2017
22.45 WIB

#getilama #geti #malut #mayoe #mayu