Kamis, 05 November 2015

Surat Tri Fosa (Oca) untuk Ibu Susi Pudjiastuti

Geti Lama, 2 November 2015
Kepada ibu Susi Pudjiastuti
Di Jakarta

Salam hormat,
Perkenalkan nama saya Tri Fosa Kape (Oca). Saya tinggal di Geti Lama. Saya sudah kelas lima SD Negeri Geti Lama. Kalau umur saya sudah 11 tahun.

Setiap hari aku sekolah. Aku senang sekali ibu mau tau tentang laut. Di laut itu bagus sekali. Ada ikan, ada karang, ada bintang laut dan lautnya berwarna biru dan pasirnya berwarna putih. Setiap hari kita pergi ke tanjung. Kalau kita pergi ke tanjung, kuta pulang membawa ikan. Terus kita pulang, kita bakar.

Kalau kita sekolah, kita belajar matematika. Kita sudah tau matematika. Tri Fosa senang sekali belajar matematika. Wah, bikin kita semua pintar matematika.

Boleh kan Tri Fosa ceritakan tentang Soki. Dengar ya cerita Tri Fosa ya. Kalau Tri Fosa pergi ke soki mencari bia aku Tri Fosa melihat Yakis, melihat binatang yang paling besar. Kampung Geti banyak binatang. Ada binatang burung-burung. Itu paling suka berteriak-teriak di soki. Lalu Tri Fosa pulang dari soki Tri Fosa melihat ikan di laut yang paling besar sekali. Ikan yang bernama ikan hiu. Dia paling besar sekali. Tri Fosa lihat ikan itu, Tri Fosa takut sekali. Ikan hiu itu ada anaknya. Bernama hiu lagi paling besar.

Tri Fosa ceritakan tentang mengail. Tri Fosa mengail ikan di laut banyak. Tri Fosa pernah melihat ada orang bom ikan di laut. Ikannya jadi mati. Di laut ikan-ikan mati semua. Tri Fosa mengail tidak hela, karena ikannya sudah mati. Tri Fosa sedih sekali. Tri Fosa ke darat tanamannya sudah mati semua. Karangnya sudah pecah semua. Tri Fosa sedih sekali. Plangton juga sudah mati. Tri Fosa sedih sekali melihat ikan mati di tengah laut. Satu kali saat mereka sudah tidak bom lagi, ikannya lebih banyak. Jadi Tri Fosa senang dan laut sudah ada rumput laut subur dan indah sekali. Tri Fosa Kape suka sekali sama rumput laut. Itu ada ubur-ubur di tengah laut. Kalau kita di sini, kita pegang itu ubur-ubur tangan kita pasti gatal. Kan gatal sampai bentol sekali sekali kan.

Setelah aku sampai di situ, aku langsung lompat di pasir putih itu. Tri Fosa Kape kira tanahnya keras sekali. Setelah diinjak lombo sekali. Bintangnya berwarna biru sama dengan pantai di laut. Kan senang sekali melihatnya. Malah angin ditiup lagi, malah kita lebih segar. Kira-kira kita mau mengantuk di pasir putih, kalau kita mengantuk kita sudah tarada. Kagak mau pulang. Tri Fosa Kape senang sekali pergi ke laut. Bersama teman-teman ke laut indah sekali di tengah laut.

Ibu, boleh Tri Fosa ceritakan tentang memasak di dapur? Kalau kita memasak di dapur, kalau kita bikin sayur kangkung bumbunya bawang putih, bawang merah, minyak, roiko, dan rica. Baru kita isi sayur, langsung sudah masak. Kita makan enak sekali. Aku suka sama sayur kangkung. Itu kepengen makan terus. Terus Tri Fosa Kape bantu mama memasak di dapur. Aku suka banget sayur itu. Tri Fosa Kape senang sekali membantu orang tua saya di dapur. Kalau aku tidak membantu orang tua di dapur, orang tua saya pasti marah.

Itu saja ya. Sampai jumpa, da-da...
Cuma mau cerita ini untuk ibu Susi Pudjiastuti.

Tri Fosa Kape

0 Komentar:

Posting Komentar