Minggu, 16 April 2017

Perpisahan Jembatan Pelangi


Dari balik pintu sunyi
Kulihat rembulan pucat pasi
Pada pagi yang juga mulai basi
Mengenang sayup wajah bersedih hati
Mendalam deras aliran air mata dari lubuk sepi
Senyap terjadi di jembatan pelangi
Berwarna-warni pergi dan menanti
Sebuah janji untuk kembali

Baku dapat saling memberi
Hidup berperi bumi pertiwi
Menjaga manusia desa asri
Berseri wangi melati pagi hari
Menerbit mentari dari balik bukit hati

Yang menyinarkan sapa senyum bening
Yang mengalirkan tetes embun hening
Yang menggantungkan ujung daun kering
Yang memohonkan salam belantara asing
Yang menyilaukan gerlap mata terpicing

Dari sorot pandang berperi
Laku melepasku jauh pergi
Dari tepi sampan terlihat pasti
Masih tegak berdiri
Dalam diam bibir pantai

Terhalang hilang di balik bukit tanjung ilalang
Yang mengakar dalam jiwa menggersang
Tandus mengalunkan lagu rindu
Aroma anyir tubuh siangmu
Hangus terbakar terik mentari
Di lepas pantai laut langitmu
Yang biru 

0 Komentar:

Posting Komentar