Tengah Perjalanan 171217
Ini puncak telah taklukan
merbabu, aku padamu
ini pundak berserah, pelukan
udara menjadi pakaianmu
Kala hawamu menggerah atau membeku
ada 'ku tersisa, terperangkap menemani
menyerap hawa panas dari didihan keringatmu
atau meniup bekumu dari gigitan mulut pori
Ini diri taklukan sepi
dalam riuh rendahku bersajak-sajak
perdu, di jalan setapak puisi
digilas tapak-tapak kakimu, berjejak-jejak
Ini langkah, jauh menuju rumah
dari arah punggung sendiri
seolah berbalik untuk pulang beristirah
tapi langkah, tetap pada wajah yang berseri-seri
Mayoe
Yogyakarta, 17 Desember 2017
0 Komentar:
Posting Komentar